Informasi Nilai Gizi untuk Hidup Sehat

Apa Itu Informasi Nilai Gizi?
Informasi nilai gizi (ING) atau lebih dikenal dengan Nutrition Facts menurut BPOM adalah daftar kandungan zat gizi dan non gizi pangan olahan sebagaimana produk pangan olahan dijual sesuai dengan format yang dibakukan. Tujuan dari informasi ini yaitu untuk mengetahui kandungan gizi yang terkandung dalam makanan dan minuman. Selain itu juga dapat digunakan sebagai panduan untuk masyarakat dalam menentukan pilihan sebelum memutuskan untuk membeli makanan dan minuman kemasan. Membaca informasi nilai gizi bisa menjadi tindakan pencegahan untuk menghindari konsumsi gula, garam, lemak berlebihan, menghindari risiko penyakit menular, dan sebagai pendorong untuk memilih produk yang lebih sehat.
Baca Juga: Mengenal Asuransi Mobil dan Manfaatnya
Sayangnya angka literasi di Indonesia berada di tingkat 62 dari 70 negara, hal ini diperkuat dengan penelitian yang dilakukan kepada 400 responden menghasilkan 69,4% masyarakat jarang membaca label gizi yang tertera pada makanan olahan. Dalam informasi nilai gizi sendiri terdapat kandungan seperti gula, natrium, dan lemak yang menyumbang meningkatnya angka penyakit tidak menular seperti obesitas, hipertensi, diabetes melitus, dll.
Cara Membaca Informasi Nilai Gizi
Perlu diketahui informasi nilai gizi adalah informasi suatu produk pada satu kali penyajian. Dengan gambaran, kalau kamu konsumsi produk tersebut melebihi dari 1 kali penyajian maka produk tersebut berkontribusi pada jumlah asupan kalori dan nutrisi lain yang terkandung lebih tinggi. Inilah cara membacanya:
Takaran Saji
Takaran saji merupakan jumlah produk makanan yang dikonsumsi untuk sekali waktu makan atau satu kali penyajian.
Angka Kecukupan Gizi (AKG)
Informasi nilai gizi juga biasa menyebutkan angka kecukupan gizi yang menginformasikan bagaimana kontribusi nutrisi dalam kemasan berperan dalam total nutrisi yang diperlukan sehari. Contoh jika %AKG menunjukkan angka 20% dapat diartikan sebagai produk yang kamu konsumsi telah memenuhi 20% dari takaran saji. Sebagai tambahan jika nutrisi memiliki %AKG kurang dari 5% maka dapat dikatakan kandungan nutrisi tersebut rendah, tetapi jika lebih dari 20% maka kandungan nutrisi tinggi.
Informasi Lainnya
Dalam informasi nilai gizi juga terdapat informasi lemak total, gula, natrium, dan sebagainya. Kandungan lemak total, begitu pula dengan garam, dan natrium dicantumkan untuk satu kali penyajian.
Baca Juga: Pengertian Asuransi, Jenis, dan Manfaatnya
Mulai biasakan diri untuk membaca informasi ini untuk hidup yang lebih terkontrol. Serta jadikan informasi ini menjadi panduan kamu untuk mendapatkan hidup yang lebih sehat dengan pilihan yang lebih baik. 
Selain memperhatikan informasi nilai gizi, kamu juga memimalisasi kerugian finansial apabila ternyata terjadi risiko kesehatan tertentu dengan memiliki produk Asuransi Jiwa Syariah PRUTect Care – Hospital Cash yang dapat diakses melalui OVO | Proteksi. PRUTect Care – Hospital Cash dapat memberikan santunan harian rawat inap di ICU hingga Rp600.000/hari, santunan cacat total akibat kecelakaan hingga Rp18.000.000 dan santunan meninggal dunia akibat kecelakaan hingga Rp63.000.000. Cara mendaftarnya juga sangat mudah melalui aplikasi OVO dengan kontribusi mulai dari Rp8.000/bulan.
 Yuk, ketahui lebih lanjut tentang Asuransi PRUTect Care – Hospital Cash dengan klik di sini.
Baca juga artikel lainnya di OVO Cerdas Finansial
< Makan Sebelum Olahraga atau Sesudah?
< Latihan Untuk Meningkatkan Kecepatan Lari
< 6 Tips Bikin Badan Sehat Selama Pandemi!
< 5 Cara Menjalani Gaya Hidup Sehat
< Model Vespa Matic yang Populer di Indonesia
< Tempat Cuci Mobil Terdekat di Jakarta
< Perhatikan Hal Ini Sebelum Modifikasi Motor